Minggu, 27 Desember 2009

Parkir Motor dan Mobil Inap di Bintaro

Barusan parkir di BTC, TaK Sengaja melihat tulisan parkir menginap atau bermalam untuk motor dan mobil. Harga yang ditawarkan motor Rp15.000,- dan mobil Rp30.000,- /malam.

Hal itu cukup membantu bagi yang akan menggunakan jasa di bandara karena apabila akan ke bandara tinggal meletakkan motor di BTC dilanjutkan dengan naik X-trans di tempat yang sama. Tidak perlu lagi repot2 mengendarai sendiri kendaraan ke bandara. Dari segi biaya pun relatif lebih murah.

Motor and mobil yang dititipkan di BTC pun tidak akan kehujanan dan kepanasan karena ditempatkan di lokasi terlindung. Lain halnya jika dititipkan di bandara yang jika tidak beruntung akan ditempatkan di lokasi yang sangat terbuka.

Akhir kata selamat mencoba.

Kamis, 24 Desember 2009

Lalat versus Laba-laba Kecil

ketika solat jum'at secara tidak sengaja saya disuguhi sebuah event menarik di atas karpet. Dua ekor hewan menunjukkan teknik terbaiknya. hewan tersebut adalah lalat dan laba-laba kecil. Ukuran keduanya hampir sama.

Seekor lalat yang konon mampu melakukan manuver terbang secara tiba-tiba dan cepat karena memiliki kemampuan mengepakkan sayapnya dengan kecepatan 500 kepakan perdetik. Selain kemampuan terbang juga dilengkapi dengan kemampuan melihat dengan mata majemuk. Mata majemuk merupakan mata dengan ratusan lensa. Dengan mata ini maka lalat dapat mengamati gerakan musuh dan menagkap frekuensi sinar yang tidak dapat ditangkap mata manusia. Dengan kemampuan ini lalat bisa dengan cepat menghindar serangan musuh bahkan ketika malam hari.

Sementara kumbang hanya sebatas hewan kecil yang kelebihannya hanya berdiam diri menunggu mangsa lewat dan sebuah cengkraman terhadap mangsa yang cukup kuat.

Dari deskripsi ini logika saya berkata bahwa mustahil bahwa lalat dapat ditangkap oleh laba-laba yang kerjanya cuma duduk diam (informasi laba-laba tersebut tanpa jaring) Karena walaupun laba-laba tersebut ingin bergerak untuk menangkap, serta merta lalat yang menjadi target pasti akan kabur dengan segala teknik yang dimiliki.

Ternyata fakta berkata lain. Ketika laba-laba duduk terdiam lama sampai ada satu ekor lalat hinggap didekatnya. Maka dengan sigap laba-laba tersebut menangkapnya. Sang lalat yang memiliki keunggulan di atas sepertinya tak berdaya dengan serangan tiba-tiba. Sungguh ironis dengan cengkraman kuat laba-laba menjadikan sang lalat menjadi sanpatan makan siang yang mengenyangkan.

Dalam hati kemudian saya berpikir. Bahwa terkadang logika terasa tak sejalan dengan fakta. Logika mengenai keunggulan teknik di atas. Akhirnya saya mengembalikan kepada Alloh. Bahwa semua hal yang diciptakan pasti mendapatkan rejekinya masing-masing bagaimanapun caranya.

Seekor laba-laba yang terlihat malas dengan diam ternyata diberikan rejeki dari kemalasannya. Karena dengan diamnya justru laba-laba memiliki kesempatan ketika lalat lengah dan merasa dengan matanya semua terlihat aman. Ternyata cara bekerja dan keunggulan teknik laba-laba adalah bersabar dengan diamnya. Subhanallah.

Bagaimana jika ingin dikenal

Sebuah joke disampaikan oleh P Mario Teguh untuk memotivasi audiens. Di salah satu sesi ada peserta yang menanyakan bagaimana bisa dikenal?

Jika ingin jadi terkenal maka hal pertama mulailah dari area sosial terkecil ke area yang lebih besar. Contoh mulai dari bergaul di RT, Kelurahan, kecamatan, kabupaten sampai ke nasional.

Selain memulai dari urutan area sosai, untuk mempercepat proses harus berani tampil beda. Contoh, ketika sampai di depan pintu foodcourt atau sebuah restoran, teriak keras-keras secara tiba-tiba "Hai, selamat malam, silahkan kembali duduk tidak usah sungkan dengan kedatangan saya". Niscaya saat itu secara mendadak anda akan menjadi terkenal di foodcourt itu.

Inti yang saya dapat adalah mulai dari yang kecil dan tidak malu tampil berbeda.

Selasa, 15 Desember 2009

Pedagang liar mulai masuk KRL Ekspress

Kemarin saya menaiki sudirman express jurusan tanah abang - serpong jam 17.35. Seperti biasa ada sedikit keterlambatan yang dapat saya maklumi. Namun pemandangan yang begitu mengganggu terjadi ketika KRL sampai di Stasiun Pondok Ranji saat penumpang keluar masuk, dimana oknum pedagang mencoba masuk dan menawarkan dagangan buah kepada penumpang di dalam. Mungkin awalnya pedagang tersebut hanya coba-coba, namun ketika di dalam para penumpang antusias untuk beli jadilah si pedagang ikut masuk ke KRL dan mengajak rekannya yang lain. Dilanjutkan dengan mereka berdagang di saat kereta berjalan. Hal yang sama sering saya alami waktu-waktu sebelumnya. Saya pikir hanya coba-coba, namun kok keterusan.

Yang saya cermati disini adalah ternyata penumpang yang beli di dalam dapat berperan menciptakan cikal bakal kesemrawutan yang disebabkan transaksi jual beli di atas KRL. Padahal jelas-jelas ada larangan berdagang di atas KRL. Bayangkan kalau pedagang tersebut menceritakan pengalamannya dagang diatas KRL ekspress kepada pedagang yang lain menyebabkan semakin banyak pedagang yang masuk ke dalam KRL.

Saya berpikir larangan tersebut memang ditujukan untuk kenyaman seluruh penumpang sendiri. Berawal dari penumpang itu sendiri dengan tidak bertransaksi di atas kereta, mungkin berangsur-angsur dapat mengurangi keberadaan pedagang di atas kereta. Kalau tidak ada demand maka supply-pun akan menghilang dengan sendirinya. Atau kalau boleh usul, diatur saja pedagan-pedagang tersebut menjadi lebih terorganisir dan rapi. Sehingga kedua belah pihak (pembeli/penumpang dan penjual) sama-sama diuntungkan.

Jumat, 27 November 2009

Tips Hemat naik KA Jakarta - Jogja

Selama ini anda merasa tiket KA dari Jakarta Jogja semakin mahal? Ingin tetap hemat namun tetap dalam koridor legal (alias tetap beli tiket)? Berikut tips yang akan saya berikan.

Namun untuk melaksanakan tips ini anda harus bersedia pindah kereta alias oper.

Mungkin anda pernah mendengar kereta sawunggalih (KA jurusan jakarta - kutoarjo) dan pramex (KA jurusan kutoarjo - yogyakarta - solo). Dengan dua kereta ini merupakan tips perjalanan kita. Idenya menggabungkan dua perjalan KA yang saling menghubungkan.

Coba bandingkan dengan kereta senja utama atau fajar utama jurusan Jakarta - Jogja dengan harga Rp 100.000,00 s.d Rp110.000,00. Dengan kombinasi KA Sawunggalih dan Pramex kita hanya menghabiskan Rp86.000,00 (tiket Sawunggalih 80.000,00 + tiket pramex 6.000,00). Bahkan kalau ingin kereta eksekutif. Kita bisa memilih sawunggalih gerbong eksekutif yang harganya cuma Rp150.000,00 sehingga total perjalanan ke jogja hanya Rp156.000,00. Coba bandingkan dengan KA eksekutif argolawu atau taksaka yang harganya bisa Rp250.000,00 s.d Rp300.000,00.

Tips diatas semua dengan tiket. Namun ada kelemahan tips tersebut membutuhkan ketepatan waktu Ka sawunggalih dan pramex AND bersiap untuk selalu menunggu.

Akhir kata selamat mencoba.

Minggu, 22 November 2009

Wisata Durian di Seputaran Ciputat dan Bintaro

Akhir-akhir ini banyak dijumpai di pinggir-pinggir jalan penjual durian di seputaran Bintaro dan Ciputat . Paling banyak ditemui di jalan ciputat-pamulang dan Jalan Aria Putra.

Harga durian yang ditawarkan pun variatif dari 5 ribu sampai 25 ribu. rasa yang ditawarkanpun sangat lezat. Sepertinya kawasan tersebut sedang panen raya durian. Melihat harga yang relatif murah tersebut rasanya tidak salah jika dicoba.

Selamat menikmati.

Selasa, 25 Agustus 2009

Ramadhan Bulan Bebas Rokok


Disadari atau tidak bulan Ramadhan merupakan periode panjang bagi perokok untuk libur dari kegiatan rutin merokok setidaknya untuk siang hari. Coba lihat tempat-tempat umum di sekitar anda, sangatharang ditemui bau rokok yang sangat menyebalkan itu. Hal ini sangat kontras ketika hari bebas rokok sedunia diterapkan. Alih-alih bebas rokok, yang terjadi malah tidak ada pengurangan asap rokok di tempat umum.

Semoga bulan ini menjadi penyejuk bagi orang-orang yang terganggu akan asap rokok dan menjadi treatment terbaik bagi orang-orang yang ingin berhenti merokok.
Marhaban ya Ramadhan


Kamis, 06 Agustus 2009

Jangan Anggap Enteng Flu

Menurut sumber berita di beberapa mass media, saat ini flu yang menyerang beberapa daerah sudah digolongkan sebagai KLB (Kejadian Luar Biasa). Sungguh menakjubkan penyakit flu yang dahulu semasa saya kecil dianggap oleh masyarakat awam sebagai penyakit sepele menjadi penyakit yang mematikan atau bisa mewabah di seantero bumi ini.

Rasanya pandangan meremehkan flu di negri ini perlu di reformasi, jangan selalu mengentengkan namun jangan pula terlalu paranoid. Selama ini berdasarkan pengalaman saya orang akan menganggap enteng jika flu mendera, menganggap nanti pasti sembuh sendiri tanpa diobati. Hal ini yang biasanya menimbulkan kejadian fatal ketika sakit bertambah parah dan tidak bisa ditolong baik oleh dokter ahli sekalipun.

Jika kita menilik sejarah, virus flu bukanlah virus dengan korban segelintir orang. Pada tahun 1918 – 1919 di spanyol terjadi pandemic (kasus penyakit yang menjangkiti area tertentu dengan jumlah korban signifikan) flu yang menyebabkan 20 – 100 juta kematian manusia. Penyebabnya tak lain adalah virus flu H1N1.

Sejarah di atas sebagai gambaran begitu ganasnya virus H1N1, padahal H1N1 saat ini sedang mewabah di dunia. Akankah korban yang terjadi sebesar tahun 1918? Hanya tuhan yang tahu. Namun tentu kondisi saat ini tidak bisa disamakan dengan kondisi tahun 1918. Pengetahuan dan peralatan medis tidak sehabat saat ini. Kerjasama antar Negara saat itu juga jauh lebih minim karena bersamaan dengan perang dunia I.

Faktor yan mencegah adalah diri kita sendiri. Seberapa baik kita menjaga pola hidup sehat dan memberikan treatment pencegahan terhadap flu adalah kunci utama. Sudah saatnya kita tidak menganggap enteng virus flu. Saling sharing informasi mengenai virus ini sangat membantu (analogi yg sama tahun 1918, sarana komunikasi saat itu untuk bertukar informasi tidak sebaik saat ini).

Kehilangan Seorang Lagi

Tadi pagi begitu bangun tidur dan melihat TV satu lagi salah seorang seniman besar yang dikagumi karya-karyanya telah terbang ke alam baka, sang burung camar julukannya. selamat jalan WS Rendra, semoga semua amal perbuatanmu diterima disisinya dan karya-karya besarmu abadi untuk selalu dikenang.

Selasa, 04 Agustus 2009

Tips Hemat Transportasi Bandara Ke Bintaro

Kebetulan saya adalah warga seputaran Bintaro, walau tidak berada di kompleks Bintaro Jaya, saya sering pulang pergi dari Bandara Soekarno Hatta dan sebaliknya. Berikut saya paparkan alternatif dari yang termahal sampai dengan termurah atas pilihan moda transportasi yang ada antara lain:


Tarif termahal (Moda Transportasi Taxi)
Biaya yang harus disediakan berada dikisaran Rp120 ribu s.d Rp150 ribu.

Tarif Medium (Moda Transportasi Campuran Travel dan Taxi)
Sebagai informasi, saat ini sudah terdapat beberapa travel yang melayani perjalanan antara Bintaro dan Bandara, namun bagi yang berlokasi diseputaran Bintaro, perlu tambahan moda transportasi yang mengantarkan dari dan ke (rumah dan titik agen travel tersebut). Salah satu agen travel yang saat ini beroperasi adalah x-trans dengan lokasi di Bintaro Trade Center. Tarif yang berlaku saat ini dengan travel tersebut adalah Rp35 ribu rupiah, dan jika ditambah dengan biaya taxi dari rumah ke BTC sebesar Rp20 ribu maka total biaya yang diperlukan untuk berangkat sebesar Rp55 ribu. Jadi dengan gabungan antara taxi dan travel biaya yang diperlukan dari bandara ke Bintaro dikisaran Rp50ribu s.d Rp60 ribu.

Tarif Hemat (Moda Transportasi Campuran Bus Bandara + KRL + Ojek/angkot)
Jika dirasa tariff medium masih mahal, maka pembaca dapat memilih moda transportasi hemat ini. Yaitu dengan menaiki Bus Bandara jurusan Lebak Bulus atau Gambir dengan biaya Rp20 ribu. Bagi yang mengambil jurusan Lebakbulus pembaca dapat turun di tengah perjalanan di lokasi stasiun palmerah. Sementara bagi yang memilih jurusan gambir dapat turun di fly over stasiun Tanah Abang. Dari Palmerah atau Tanah Abang perjalanan dilanjutkan dengan moda transportasi KRL baik yang ekonomi maupun AC. Ambil kasus menggunakan KRL ekonomi ciujung, maka biaya yang dibutuhkan sebesar Rp4.500,-. Setelah naik KRL pembaca dapat turun di stasiun Pondokranji maupun Sudimara dan melanjutkan perjalanan dengan ojek dengan estimasi biaya Rp5.000,- atau lebih murah naik angkot hanya Rp2.000,- sampai depan rumah. Jadi total biaya yang diperlukan berkisar antara Rp25 ribu s.d 35 ribu.

Demikian tulisan ini semoga dapat membantu perjalanan anda.
Salam,

Senin, 29 Juni 2009

Mohon Doa Restu

Assalamu’alaukum wr.wb

Dengan mengucap alhamdulillah, dan penuh harap akan ridho dan rahmad Alloh SWT, Perkenankan kami memohon doa restu atas pernikahan kami, yang Insya Alloh akan diselenggarakan pada:
Akad Nikah
Hari/Tanggal : Sabtu, 4 Juli 2009
Jam : 13.00 WIB
Tempat : Griya Tamansari RT 36A/ 15 Sragen

Resepsi I
Hari/Tanggal : Minggu, 5 Juli 2009
Jam : 10.00 WIB
Tempat : Gedung Kartini Jl. Raya Sukawati Sragen (Jl. Solo-Sragen)

Resepsi II

Hari/Tanggal : Sabtu, 11 Juli 2009
Jam : 10.00 WIB
Tempat : Wisma RBM, Gedung PPRBM (Jl. Adi Sucipto Colomadu Surakarta)
Demikian kami sampaikan, terimakasih atas perhatiannya.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
Hormat kami,
Nofian Al ‘Elzas D.S, S.Si
&
Nur Eka Ratnawati, S.Si

Selasa, 16 Juni 2009

Malangnya Suramadu

Baru juga beberapa hari diresmikan namun pagi ini saya membaca kalau beberapa bagian jembatan itu telah dirusak. Mulai dari mur yang dicuri, marka jalan yang hilang dan kabel bentang jembatan yang di sayat pakai pisau.

Apakah memang kalau sudah dibangun berarti menjadi milik bersama dan siap untuk dirusak, kemanakah rasa memiliki bangsa ini? Kemana rasa menghargai hasil karya besar yang telah menghabiskan keringat bahkan mungkin nyawa para pekerja yang membangun jembatan itu?
Cobalah bayangkan mur yang di curi, kabel yang di sayat, apakah si pelaku tidak berpikir panjang kalau yang dia lakukan bisa membahayakan saudara-saudaranya yang menggunakan jembatan itu? Jelas-jelas perilaku tersebut dapat berakibat pada berkurangnya kekuatan fisik. Coba bayangkan bagaimana jika mur dan besi pengikat kuda-kuda rumah anda di curi, apa yang akan terjadi pasti anda yang menempati rumah tersebut akan takut tinggal karena khawatir atap dan genting rumah ambruk. Analogikan hal itu untuk jembatan suramadu.

Mungkin benar apa yang katanya telah menjadi image bangsa ini bahwa kita telah kehilangan rasa memiliki dan peduli dengan sesama. Semoga jembatan suramadu tidak menjadi seperti halte bus kota yang telah kehilangan sebagian perabotnya.

Senin, 20 April 2009

Info Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta


Bagi pembaca yang akan bepergian di dalam negri menggunakan jasa pesawat terbang dari Bandara Sukarno Hatta. Mungkin perlu diperhatikan bahwa saat ini setidaknya ada 2 maskapai penerbangan telah memindahkan operasionalnya dari terminal I dan II ke terminal III yang hari ini baru diresmikan. Maskapai yang dipindahkan adalah Air Asia dan Mandala Air.


Dalam sebuah berita hari ini dikemukakan bahwa terdapat beberapa penumpang yang nyasar . Untuk mengatasi ini tips yang mungkin berguna adalah dengan menggunakan fasilitas bus kuning antar terminal. Tenang! Untuk memanfaatkannya penumpang tidak dipungut biaya.


Sumber berita:



Kamis, 16 April 2009

HOAX EMAIL BAGI-BAGI IPHONE GRATIS

Barusan saya menerima email forward dari teman yang menginfokan bahwa ada program pembagian iphone secara gratis dari aple dengan syarat memforwardkan informasi tersebut ke 20 email. Namun kemudian saya melakukan pengecekan di berita-berita terkait dan saya menemukan bahwa informasi ini Hoax belaka (bohong). Berikut berita yang saya sadur dari:
http://www.detikinet.com/read/2009/03/19/113036/1101811/398/awas-jebakan-iphone-gratis-menyebar
-------------------------------------------------------------------------------------------
Kamis, 19/03/2009 11:30 WIB Awas, Jebakan 'iPhone Gratis' Menyebar Fransiska Ari Wahyu - detikinet
iPhone 3G (Apple)
Jakarta - Menjelang hari peluncurannya di Indonesia, yakni 20 Maret besok, iPhone 3G semakin sering menjadi buah bibir. Mungkin banyak yang sudah tidak sabar untuk menimang smartphone besutan Apple ini.Namun, berhati-hatilah, jangan sampai terkecoh dengan kabar tipu-tipu alias hoax yang menginformasikan tentang program Apple bagi-bagi iPhone 3G gratis.Salah satu email hoax tentang program Apple bagi-bagi hadiah iPhone gratis misalnya seperti ini:
Pelanggan yang terhormat,
Kami beritahukan kepada seluruh pelanggan bahwa perusahaan kami, Apple Corporation yang berkantor pusat di Cupertino, California US membuka kantor pemasaran di Jakarta, Indonesia
Produk yang kami pasarkan adalah Hand Phone tipe iPhone3G yang dilengkapi dengan teknologi GPS, Wi-Fi, bluetooth, video-audio, camera-photo, 16GB flash drive capacity, dll.
Details produk kami silakan kunjungi: http://www.apple.com/iphone/specs.html
Untuk peluncuran perdana di Indonesia, kami akan memberikan secara gratis produk terbaru HP iPhone3G yang dilengkapi features seperti diatas.
Dengan memberikan iPhone3G ini, kami berharap akan mendapatkan umpan balik yang berharga dari para pelanggan dan mendapatkan efek promosi berantai yang besar.Yang harus anda lakukan adalah:
* Fowardkan pesan ini kepada 20 orang teman. Setelah 2 minggu waktu pengiriman, anda akan menerima sebuah iPhone3G. Sebelumnya kami akan mengontak anda untuk alamat detail pengiriman, atau
* Forwardkan pesan ini kepada 40 orang, anda akan menerima 2 produk: 1 bh iPhone3G + 1 bh iPod classic berkapasitas 120GB. Detail produk iPod classic kunjungi: http://www.apple.com/ipodclassicHarap dikirimkan sebuah copy / Cc email kepada: applecorpjkt@mail2europe.com, agar kami mengetahui bahwa anda telah memforward pesan ini.Hormat kami,
Harap dikirimkan sebuah copy / Cc email kepada: applecorpjkt@mail2europe.com, agar kami mengetahui bahwa anda telah memforward pesan ini.
Hormat kami,
Julia Christvanie
Regional Sales ManagerApple Corporation - Jakarta Office
Sudirman Square Office Tower, Tower B Lt. 23
JI. Jend Sudirman Kav. 45-46 Jakarta Selatan 12930
Sebenarnya dengan hanya membaca sekilas email tersebut, kita bisa langsung tahu bahwa informasi ini palsu. Karena sepertinya terlalu muluk, jika hanya dengan bermodal mem-forward (meneruskan) e-mail ke dua puluh orang teman, kita bisa langsung mendapatkan iPhone 3G gratis. Padahal kita tahu bahwa harga iPhone 3G begitu mahal, sepertinya mustahil kalau akan dibagi secara cuma-cuma.Selain itu dari alamat e-mail yang digunakan kita juga bisa tahu bahwa itu bukan dari Apple Inc, karena e-mail tersebut menggunakan domain mail2europe.com, yang berarti bukan domain milik Apple.Untuk memastikan bahwa informasi ini palsu, detikINET kemudian mengkonfirmasi hal ini ke pihak Apple, Kamis (19/3/2009). Hasilnya? Mereka memastikan bahwa informasi tersebut palsu, karena Apple tidak pernah mengadakan program bagi-bagi iPhone gratis. Selain itu Apple juga tidak memiliki perwakilan di Indonesia seperti yang dicantumkan di e-mail itu.Pihak Apple juga mengatakan bahwa kabar palsu tentang iPhone sudah marak beredar dari setahun yang lalu. ( faw / wsh )
-------------------------------------------------------------------------------------------
Sehubungan dengan berita di atas lebih baik kita berhati-hati dengan email yang masuk. Jangan sampai gara-gara email yang kita forward kita kena perkara yang sebenarnya tidak ada kaitannya dengan kepentingan kita.

Selasa, 07 April 2009

Wacana Dukung NO!!!! Dalam Situs Jejaring Sosial

Akhir-akhir ini saat memasuki minggu tenang Pemilu kita dikejutkan dengan dukung mendukung kata-kata No! untuk caleg, capres atau partai tertentu. Seolah ketika KPU melarang untuk berkampanye yang biasa di ekspresikan dengan dukung mendukung kini dirubah dengan menyemarakkan bentuk “tidak” mendukung sesuatu.

Pihak-pihak yang mengangkat dukung No!! ini seolah berlomba dengan waktu dengan membuat kampanye yang efektif dan efisien. Caranya antara lain dengan mengenalkan pesan di situs jejaring sosial semacam facebook, friendster ataupun dunia blogger. Cara itu sangat efektif karena terbukti hanya dalam tempo jam saja puluhan ribuan pendukung mulai terakumulasi yang disertai dengan berbagai pesan-pesan terselip. Pendukung di dunia maya tersebut tentu tidak secara mutlak mereresentasikan dukungan murni di dunia riil, namun cara ini cukup membuat eksistensi pembuatnya menjadi diakui.

Ada yang mendukung, ada yang menolak, ada yang apatis bahkan ada yang merasa gerah. Berbagai tanggapan pun saat ini mulai mengalir baik dari kaum awam sampai elite-elite partai politik. Namun yang perlu digaris bawahi adalah tanggapan berlebihan dengan bentuk tuntutan hukum secara langsung rasanya kurang bijak. Rasanya di era demokrasi ini pendapat yang berbeda atau saling bertentangan itu wajar-wajar saja asal tidak dalam bentuk kekerasan fisik atau mengandung kata-kata SARA.

Jika ada yang tidak setuju janganlah mengedepankan kekerasan, untuk menanggapinya saya lebih menyarankan agar dibuat kontra dukungan dalam situs jejaring social itu juga disertai dengan bukti-bukti akurat.Hal ini justru makin membuat menarik pesta demokrasi kita karena akan muncul ide-ide cerdas, cemerlang dari pertentangan atau debat pendapat bentuk dukungan di atas. Hal ini pula akan mendidik masyarakat kita menjadi cerdas dan menjadi lebih legowo.

Tarif Internet Indosat Siap Naik

Membaca judul ini pembaca tentu akan was-was karena tarif internet indosat paket unlimited yang sangat digemari itu dikabarkan akan naik, berikut saya kutip dari www.detiknet.com:

------------------------
Internet Indosat Bersiap Naik Harga Andrian Fauzi - detikinet
Bambang W (afz/inet)

Bandung - Berbeda dengan anjuran pemerintah untuk menurunkan tarif internet mulai April 2009 ini, Indosat malah berpikir untuk menaikan tarif langganan internetnya. Khususnya untuk akses tanpa batas alias unlimited.Demikian diungkapkan oleh Head of PT Indosat WJRO Bambang Wirawanto, usai syukuran peresmian IM2 Broadband Service (IBS) di Kedai Nyonya Rumah, Jalan Trunojoyo, Selasa (7/4/2009)
------------------------

Berapa besaran kenaikan tariff ini tidak dicantumkan di berita ini, mungkin karena paket ini sangat diminati di pasar dan untuk mendongkrak keuntungan provider menaikkannya. Semoga saja ketika pemerintah menurunkan tariff, harga paket unlimited ini ikutan turun.

Senin, 06 April 2009

Penipuan Atas Kemanusiaan

Malam hari yang lalu saya melihat liputan khusus di salah satu TV swasta nasional mengenai bencana alam situ gintung. Dalam liputan itu salah satunya menyoroti masalah penarikan sumbangan yang dilakukan oleh oknum-oknum di perempatan-perempatan jalan. Kenapa saya sebut oknum, karena mungkin tujuan penarikan sumbangan itu ada yang benar-benar tulus untuk meringankan beban korban bencana, namun juga ada beberapa pihak yang memanfaatkannya untuk kepentingan Pribadi. Penyelewengan yang dikupas dalam liputan ini adalah praktek penarikan untuk memperkaya pribadi dengan penarikan sumbangan di perempatan lampu merah dan membagi hasilnya secara bersama-sama setelah kegiatan penarikan selesai.

Tidak dapat dipungkiri orang Indonesia ini juga dikenal ringan tangan (suka membantu) sehingga ketika ada edaran sumbangan langsung saja memberikan sumbangan dana dan sebagainya tanpa berpikir sampai tidaknya sumbangan ini. Hal inilah yang dimanfaatkan oleh oknum-oknum di atas. Bentuknya pun beragam, ada yang orang perorangan atau terorganisasi oleh kelompok bahkan berbentuk suatu organisasi fiktif.

Moment maraknya tindakan penipuan terjadi ketika ada bencana alam besar di salah satu bagian negri ini. Paling sering kegiatan ini muncul di persimpangan jalan, lampu merah, atauun fasilitas umum dimana interaksi antara penyumbang dengan penarik sumbangan berlangsung singkat (berlangsung sambil lalu).

Perlu saya garis bawahi bahwa tidak semua penarik sumbangan berperilaku negatif seerti ini. Namun tulisan ini bertujuan agar kewaspadaan dan perilaku selektif kita menjadi lebih perhatian. Rasanya tidak salah dan tidak perlu sungkan jika penyumbang menanyakan bentuk transparansi atau pertanggungjawaban penyaluran dana / sumbangan sebelum memberi sumbangan. Selain itu perlu mengetahui kredibilitas dari pengumpul sumbangan tersebut untuk memastikan bahwa maksud baik kita benar-benar tersalurkan kepada pihak yang membutuhkan.

SInetron Indonesia

Kalau boleh berpendapat , apa yang terjadi di sinetron-sinetron Indonesia saat ini ceritanya seragam dan sejenis. Entah apakah ini memang yang diinginkan oleh pasar, kurang kreativitas atau inilah profil masyarakat Indonesia yang sebenarnya. Tema-tema yang disajikan oleh sinetron saat ini saya catat ada beberapa jenis antara lain:

  1. Perebutan Harta
  2. Perebutan Pasangan
  3. Perselingkuhan
  4. Menampilkan profil kaum tertindas yang selalu malang dan hanya bisa berdoa (profil pesimistis)
  5. Menampilkan perubahan nasib yang ekstrim (dari yang semula kaya menjadi miskin, atau sebaliknya)

Malang nian publik Indonesia ini yang harus disuguhi dengan hal-hal semacam ini, Apakah tidak ada ketakutan bahwa jika tiap hari dibiasakan dengan tema-tema di atas akan turut mendidik publik bersikap sama. Semoga saja masyarakat kita bisa memilih tayangan-tayangan yang sesuai dengan moral dan akhlak bangsa ini? Jika tidak maka bersiaplah bahwa tema-tema di atas menjadi kepribadian bangsa Indonesia.

Sabtu, 04 April 2009

Manusia Jakarta Seperti Hantu-hantu Lingkungan

Jika ingat perumpanaan yang terdapat di masyarakat bahwa ketika bertemu dengan wanita cantik di malam hari lihatlah kakinya, apakah menginjak bumi atau tidak? Jika tidak bersiap-siaplah siapa tau itu adalah perwujudan Hantu atau mahluk jadi-jadian yang sedang mengganggu anda. Mohon perhatikan baik-baik istilah tidak menginjak bumi tersebut, hal inilah yang akan kita bahas sekarang.

Tentu tidak ada manusia yang dapat hidup tanpa menginjak bumi, namun aneh bin ajaib ternyata dijakarta justru manusia-manusianya tidak menginjak bumi. Lho kok bisa? Coba lihat di lingkungan kita di Jakarta ini! Apakah kita sering melihat bumi itu sendiri? Bumi yang saya maksud adalah tanah terbuka yang dipenuhi oleh batu dan krikil. Sungguh sangat jarang kita melihat tanah terbuka di ibu kota tercinta ini. Bahkan di pinggir jalan sendiri tanah yang dulunya terbuka ditumbuhin rumput-rumputan beberapa waktu kemudian tanahnya akan segera ditutup oleh beberapa pihak digantikan dengan mester/rabat beton.

Penggantian tanah menjadi beton tersebut juga merambat ke halaman-halaman rumah di sekitar penduduk tinggal dengan berbagai alasan. Mulai dari keterbatasan tempat sehingga tanah terbuka harus dikorbankan samapai dengan agar tidak terkesan kotor dan menjadi lebih rapi atau agar tidak becek. Dahulu masih banyak dijumpai taman taman yang masih menyatu dengan tanah saat ini digantikan dengan taman taman yang tumbuh dari kumpulan pot.

Walaupun betonisasi tersebut memiliki tujuan yang baik sebagaimana disebutkan di atas, namun juga memiliki dampak negative yang mulai dirasakan. Dampak-dampak tersebut antara lain:

Banjir

Dampak banjir ini merupakan salah satu factor pemicunya adalah daya dukung resapan tanah sangat kurang sehingga menyebabkan tidak terserapya air ke tanah karena terhalang material beton yang menutupinya. Sesuai hokum archimides air langsung mengalir dari tempat yang tinggi ke rendah. Tempat yang rendah ini bisa bermacam-macam, ada yang berupa pemukiman, tanah kosong, kawasan industri atau tempat-tempat lainya namun system tata kota tentunya merancang sungai atau saluran air adalah tempat yang rendah. Namun dahulu tidak semua air masuk ke saluran air karena sebagian telah terserap ke dalam tanah. Kondisi saat ini jauh berbeda dimana air langsung masuk ke sungai. Tentu sungai memiliki kapasitas maksimum. Saat musim penghujan kapasitas sungai ini dengan cepat langsung terlampaui. Dampak selanjutnya bisa ditebak, kemana air mengalir ketika sungai (tempat yang dirancang paling rendah) sudah penuh? Tentu tempat yang lebih tinggi yaitu pemukiman dan jalan yang biasa disebut dengan banjir. Sehingga tidak heran jika berita banjir di Jakarta akan semakin sering.

Kelangkaan Air Tanah

Air tanah dulu identik dengan air bersih yang dapat dikonsumsi oleh penduduk yang tinggal di atasnya. Namun ketika daya dukung resapan tanah berkurang sebagaimana dijelaskan di atas secara otomatis menyebabkan supply air tanah juga menyusut padahal demand dari air itu cenderung tetap atau malah meningkat searah dengan bertambahnya jumlah penduduk dan jangan lupa munculnya gedung-gedung bertingkat. Demand terbesar dari air tanah ini justru dating dari gedung-gedung bertingkat karena untuk kebutuhan air di lantai-lantai yang tingggi dibutuhkan tekanan dan jumlah air yang cukup besar. Sehingga tidak aneh muncul kesulitan akses air tanah bagi rumahrumah di sekitar gedung tersebut.

Infiltrasi Air Laut

Ketika Air tanah di lokasi dekat laut seperti halnya kota Jakarta suplynya berkurang akan menyebabkan perannya digantikan oleh resapan air laut. Dampaknya sudah dirasakan di beberapa tempat di Utara Jakarta ketika air yang biasanya tawar berupah menjadi asin. Tentu air jenis ini akan menjadi tidak layak di konsumsi.

Penurunan tanah

Air tanah juga berfungsi sebagai penopang kekuatan. Ketika jumlahnya berkurang tentu tanah akan menjadi turun. Hal ini sudah dirasakan mulai dari penurunan tanah di daerah pesisir sampai dengan penurunan pondasi gedung-gedung bertingkat. Alangkah berbahayanya hal ini karena penurunan tanah bisa mengurangi struktur kekuatan bangunan. Bisa jadi bangunan ini akan roboh. Penurunan tanah ini juga menyebabkan garis pantai utara Jakarta akan semakin masuk ke arah selatan Jakarta. Bahkan dalam sebuah penelitian baru-baru saja tahun jangka waktu 100 tahun lagi letak istana Negara yang saat ini terdapat di usat kota akan menjadi di bibir pantai Jakarta.

Dari berbagai dampak di atas, tidak heran bahwa manusia-manusia “hantu” yang saat ini hidup di Jakarta benar-benar akan menjadi hantu di Jakarta. Karena hamper separuh Jakarta akan hilang akibat dari sesuatu yang kecil “betonisasi Tanah Jakarta”

Rabu, 01 April 2009

Publik Telah Terdidik Secara Materialis dan Konsumtif

Euforia kampanye dan kecenderungan iklan di media saat ini memunculkan sesuatu fenomena yang menguatkan judul di atas, Saat ini masyarakat sudah terdidik secara materi dan menjadi konsumtif. Bukti pernyataan ini antara lain:
Bukti I
Sudah menjadi rahasia umum lagi warga hanya mau diajak jika ada pembagian uang bensin, HP, kaos atau hanya sekedar makanan. Hal ini berlaku pula di demonstrasi jalanan yang melibatkan warga. Jarang kita lihat bahwa orasi kampanye atau orator demo di simak dan dengarkan secara seksama oleh pesertanya. Hal ini sungguh berbeda dengan dahulu saat saya masih kecil, saya justru sering mendengarkan orang-orang mendatangi kumpulan-kumpulan karena karisma atau materi si orator.
Bukti II
Iklan di media (terutama media TV) saat ini hanya menampilkan tawaran produk konsumsi, jarang sekali kita melihat iklan yang menampilkan produk investasi. Hal ini perparah pula dengan tawaran iklan-iklan kartu kredit yang notabene nya menambah kemampuan konsumsi suatu individu tanpa menambah produktifitas individu tersebut. Peningkatan konsumsi saya rasa bisa berimplikasi baik jika untuk memenuhi peningkatan ini disertai dengan peningkatan produktifitas. Semoga saja yang terjadi adalah yang demikian, jika tidak maka masyarakat kita akan cenderung besar pasak daripada tiang.
Bukti III
Penilaian kedudukan seseorang di masyarakat sangat erat kaitannya dengan penampilan seseorang di dalam komunitasnya. Tidak jarang untuk membuat peningkatan status maka seseorang cenderung untuk memperbaiki penampilannya missal dengan baju-baju bermerk, hp, mobil dan barang-barang tersier lainnya. Contoh kasus dulu ketika HP masih menjadi barang lux agar dianggap “wah” di beberapa orang tak segan memamerkan HP nya pada orang2 lain.. Selanjutnya kalau saat ini sepertinya orang cenderung membeli mobil (walau masih belum perlu) dengan cara ambil kredit dengan bunga yang mencekik leher.
Bukti IV
Masyarakat saat ini cenderung mementingkan dirinya sendiri. Hal ini bisa dilihat dalam pemberitaan akhir-akhir ini ketika terdapat sebuah antrian hamper sering diwarnai dengan insiden desak-desakan yang berujung ricuh dan maut. Karena lebih mementingkan “Aku” saat ini orang mengabaikan keslamatan orang lain, pertanyaan mendasar adalah dimanakah rasa kebersamaan yang melekat pada pribadi kita saat ini?

Rabu, 14 Januari 2009

Penurunan Harga BBM Vs Penurunan Harga Biaya Transportasi

Alhamdulillah hari ini bensin turun, buat saya pribadi yang sering pulang pergi menggunakan motor tentunya sangat membantu penurunan beberapa kali ini. Namun coba buat teman-teman yang yang menggunakan transportasi umum apakah penurunan ini ada pengaruhnya? Dari level bus patas sampai tunkang ojeg kok belum ada sebuah kebijakan penurunan tarif yang signifikan? Bagi saya yang orang awam ini pun bertanya-tanya ada apakah gerangan?

Nampaknya sudah menjadi hal yang tidak aneh lagi kalau transmisi sebuah kebijakan tersebut macet di jalan. Sehingga berlaku anomali-anomali. Anomali yang sebenarnya timbul dari perilaku kita sendiri. Apa yang diharapkan dengan turunnya harga-harga hanya tinggal kenangan ketika satu faktor penting tidak jalan. Faktor itu adalah transportasi.

Kemarin saya melihat di metro tv tentang investigasi kenapa tarif angkutan tidak turun. Dari wawancara dengan para sopir bus mengaku tidak setuju dengan penurunan tarif karena setidaknya ada 4 faktor penyebab:
1. Setoran ke pengusaha bus/angkot tidak ikut turun.
2. Banyak terjadi pungli di sepanjang rute bus.
3. Tingginya harga sukucadang.
4. Uang receh kembalian tidak ada (males), karena penurunan hanya dikisaran Rp200,00 s/d Rp300,00.

Dari keempat faktor tersebut mencerminkan betapa buruknya sektor transportasi di Negara ini. Dikala reformasi bergulir dimana-mana maka yang terjadi di sektor ini adalah stagnasi malah kemunduran. Bagaimana harga sukucadang bisa turun kalau transportasi sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi harga adalah biaya transportasi? Bagaimana mungkin mau turun kalau transportnya aja tidak mau turun. Persoalan ini seperti akan menjawab istilah lebih dulu mana antara telur dan ayam?

Selain masalah tarif, hal yang membuat jengkel masyarakat adalah pelayanan yang minimal dengan harga yang maksimal. Sudah bukan rahasia umum kalau naik bus/angkot identik dengan kata-kata “ngetem” dengan jam karet, copet. Penumpang dibuat tak berdaya oleh alat transportasi ini. Seolah-olah istilah penumpang adalah raja menjadi dibalik, sopir adalah raja. Puncak dari kekesalan penumpang adalah dengan beramai-ramai meninggalkan kendaraan umum beralih ke kendaraan pribadi. Masalah yang timbul kemudian adalah macet dimana-mana. Apa yang menjadi cita-cita Alat Transportasi yang murah, nyaman dan aman menguap begitu saja.

Wassalam,

Selasa, 13 Januari 2009

Waspada Ketika Mendapat Email

Saya sering mendapatkan informasi melalui email yang meperingatkan kita akan bahaya objek tertentu. entah makanan, minuman atau suatu tempat. Lama-lama saya berpikir, jangan-jangan kita tidak boleh makan apa saja yang dijual dan datang ke tempat-tempat tertentu dan tidak melakukan apapun. Pikiran ini muncul karena apapun yang dijual, dimanapun tempatnya selalu saja ada peringatannya. Namun saya langsung ditegur seorang teman yang juga mengirimkan salah satu email peringatan. Jangan berpikir senaif itu, anggaplah semua email yang masuk itu membuat kita lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan untuk membeli atau datang disuatu tempat. tidak ada salahnya kan kalau kita selalu waspada, ancaman bisa saja muncul darimana saja yang tidak terduga.
Dalam menerima email tersebut kita juga harus waspada, terutama dengan email-email yang menjelek-jelekkan orang lain jangan serta merta memforwardkan email ke orang lain tanpa mencermati kebenaran isinya. karena alih-alih tidak tahu apa-apa tiba-tiba ditahan gara-gara dituduh mencemarkan nama baik pihak yang di sindir dalam email tersebut. dituduh menyebarkan fitnah. apalagi saat ini sudah diberlakukan Undang-undang ITE. mungkin ada beberapa tips yang berguna antara lain:
  1. jika menerima email tersebut perhatikan betul content email.
  2. jika dirasa email itu bohong musnahkan saja.
  3. Jangan pernah ikut serta menyebarkan email yang dirasa bohong tersebut.
  4. Jika meyakini kebenaran email tersebut dan ingin memforward ke orang lain, pastikan bahwa identitas pengirim pertama muncul dalam email.
  5. Jika anda merupakan pengirim pertama email tersebut, pastikan bahwa isi email tersebut dapat dipertanggungjawabkan. karena andalah nantinya yang akan menjadi referensi terakhir jika anda menyebarkan sebuah kebohongan.
Demikian sedikit tulisan dari saya semoga bermanfaat.
Wassalam,

Senin, 12 Januari 2009

Bus Way Transjogja.

Beberapa waktu lalu saya liburan di Jogja yang kebetulan adalah kota semasa kuliah dahulu. Disana saya jumpai sesuatu yang menarik yang saya rasa sudah biasa ditemui di jalanan ibu kota. Apakah itu? tidak lain tidak bukan adalah Armada Bus Way yang hilir mudik disepanjang jalanan Jogja. kalau di Jogja manajemen yang mengelolan busway disana bernama TransJogja. Adapula bedanya, di Jogja tidak ada bangunan separator yang memisahkan jalur bus way dan moda transportasi yang lain.
Begini kisahnya,
Saat itu saya ingin ke Bandara, karena waktu sudah mepet saya berpikir apa bisa On Time menggunakan Transjoga ke Bandara dalam tempo 30 menit. saya berpikir saat itu untuk menggunakan taxi atau ojek (sama sekali belum terpikir busway). namun seperti yang diketahui bersama Taxi-taxi di daerah biasa untuk tidak menjalankan sesuai dengan Argo sehingga kita harus tawar menawar sebelum naik. Oleh karena itu saya jadi males jika menggunakan taxi. Akhirnya saya hanya punya alternatif ojek. namun sebelum memutuskan naik Ojeg beruntung saat itu saya berdiri persis di depan Kopma. disana saya menemukan sebuah halte yang aneh, halte yang tertutup dilengkapi dengan dua orang petugas loket. Dalam hati, Halte apakah itu? untuk menjawab pertanyaan itu saya memberanikan bertanya ke kedua orang petugas halter tersebut. Mereka menjawab bahwa ini adalah halte Transjogja dengan interval kedatangan 15 menit dan harga tiket Rp3.000,-. Well sepertinya menarik. Saya bertanya apakah Transjogja juga melewati Bandara? salah satu petugas tersebut menjawab iya, dan mereka memberi perkiraan lamanya perjalanan ke Bandara dari Halte kopma sekitar 30 menit. Wow pucuk dicinta ulam pun tiba. Saya memutuskan untuk mencoba Bus Transjogja ini. dan benar saja, 15 menit menunggu akhirnya Satu Transjogja tersebut tiba. Dan Senangnya dapat kembali menikmati pemandangan sepanjang Ring Road Utara Jogja selama perjalanan menuju bandara Adi Sucipto dengan Bus Transjogja yang Ber-AC. Finnaly 30 menit sesuai perkiraan bus tersebut tiba di halte Bandara Adi Sucipto.
Beruntung saat itu perjalanan saya lancar dan tepat waktu, harapan saya semoga hal ini dapat dijaga dan ditiru daerah lain baik dalam bentuk bus maupun kereta. rasanya masyarakat ini merindukan sebuah sistem moda transportasi yang tepat waktu, nyaman dan aman.
Untuk lebih lengkap mengenai Rute transjogja, monggo saya copykan dari http://transjogja.net/rute/ semoga bermanfaat.
Wassalam,
-------

Rute trayek bis Trans Jogja

Trayek 1A : Terminal Prambanan - Bandara Adisucipto - Stasiun Tugu - Malioboro - JECTerminal Prambanan - S5. Kalasan - Bandara Adisucipto - S3. Maguwoharjo - Janti (bawah) - S3. UIN Kalijaga - S4. Demangan - S4. Gramedia - S4. Tugu - Stasiun Tugu - Malioboro - S4. Kantor Pos Besar - S4. Gondomanan - S4. Pasar Sentul - S4. SGM - Gembira Loka - S4. Babadan Gedongkuning - JEC - S4. Blok O - Janti (atas) - S3. Maguwoharjo - Bandara Adisucipto - S5. Kalasan - Terminal Prambanan.

Trayek 1B : Terminal Prambanan - Bandara Adisucipto - JEC - Kantor Pos Besar - Pingit - UGMTerminal Prambanan – S5. Kalasan – Bandara Adisucipto – S3. Maguwoharjo – Janti (lewat bawah) – S4. Blok O – JEC - S4. Babadan Gedongkuning – Gembira Loka – S4. SGM – S4. Pasar Sentul - S4. Gondomanan – S4. Kantor Pos Besar - S3. RS.PKU Muhammadiyah – S3. Pasar Kembang - S4. Badran – Bundaran SAMSAT – S4. Pingit – S4. Tugu – S4. Gramedia – Bundaran UGM – S3. Colombo – S4. Demangan – S3. UIN Sunan Kalijaga – Janti – S3. Maguwoharjo – Bandra Adisucipto – S5. Kalasan – Terminal Prambanan.

Trayek 2A : Terminal Jombor - Malioboro – Basen – Kridosono – UGM – Terminal Condong CaturTerminal Jombor - S4. Monjali - S4. Tugu - Stasiun Tugu - Malioboro - S4. Kantor Pos Besar - S4. Gondomanan - S4. Jokteng Wetan - S4. Tungkak - S4. Gambiran - S3 . Basen - S4. Rejowinangun - S4. Babadan Gedongkuning - Gembira Loka - S4. SGM - S3. Cendana - S4. Mandala Krida - S4. Gayam - Flyover Lempuyangan - Kridosono - S4. Duta Wacana - S4. Galeria - S4. Gramedia - Bunderan UGM - S3. Colombo - Terminal Condongcatur - S4. Kentungan - S4. Monjali - Terminal Jombor.

Trayek 2B : Terminal Jombor – Termina Condongcatur – UGM – Kridosono – Basen – Kantor Pos Besar – Wirobrajan - PingitTerminal Jombor – S4. Monjali – S4. Kentungan – Terminal Condong Catur – S3. Colombo – Bundaran UGM – S4. Gramedia – Kridosono – S4. Duta Wacana - Fly-over Lempuyangan - S4. Gayam – S4. Mandala Krida – S3. Cendana – S4. SGM – Gembiraloka– S4. Babadan Gedongkuning – S4. Rejowinangun – S3. Basen – S4.Tungkak – S4. Joktengwetan – S4. Gondomanan – S4. Kantor Pos Besar – S3. RS PKU Muhammadiyah – S4. Ngabean – S4. Wirobrajan – S3. BPK – S4. Badran – Bundaran SAMSAT – S4. Pingit – S4. Tugu – S4. Monjali – Terminal Jombor.

Trayek 3A : Terminal Giwangan – Kotagede – Bandara Adisucipto – Ringroad Utara – MM UGM – Pingit – Malioboro – Jokteng KulonTerminal Giwangan – S4. Tegalgendu – S3. HS-Silver – Jl. Nyi Pembayun - S3. Pegadaian Kotagede – S3. Basen – S4. Rejowinangun – S4. Babadan Gedongkuning – JEC - S4. Blok O – Janti (lewat atas) - S3. Janti – S3. Maguwoharjo - Bandara ADISUCIPTO - S3. Maguwoharjo – Ringroad Utara – Terminal Condongcatur – S4. Kentungan – S4. MM UGM - S4. MirotaKampus – S3. Gondolayu – S4. Tugu – S4. Pingit – Bundaran SAMSAT - S4. Badran – S3. PasarKembang – Stasiun TUGU - Malioboro – S4. Kantor Pos Besar – S3. RS PKU Muhammadiyah – S4. Ngabean – S4. Jokteng Kulon – S4. Plengkung Gading - S4. Jokteng Wetan – S4. Tungkak – S4.Wirosaban – S4. Tegalgendu – Terminal Giwangan.

Trayek 3B : Terminal Giwangan – Jokteng Kulon – Pingit – MM UGM – Ring Road Utara – Bandara Adisuciptp – KotagedeTerminal Giwangan – S4. Tegalgendu - S4. Wirosaban – S4. Tungkak – S4.Jokteng Wetan – S4. Plengkung Gading - S4. JoktengKulon – S4. Ngabean – S3. RS PKU Muhammadiyah – S3. Pasar Kembang – S4. Badran – Bundaran SAMSAT – S4. Pingit – S4. Tugu – S3. Gondolayu – S4. Mirota Kampus – S4. MM UGM - S4. Kentungan – Terminal Condong Catur – Ringroad Utara – S3. Maguwoharjo – Bandara Adisucipto – S3. Maguwoharjo – JANTI (lewat bawah) – S4. Blok O – JEC - S4. Babadan Gedongkuning – S4. Rejowinangun – S3. Basen – S3. Pegadaian Kotagede – Jl.Nyi Pembayun - S3. HS-Silver – S4. Tegalgendu – Terminal Giwangan.

Senin, 05 Januari 2009

Selamat Tahun Baru 2009 Masehi dan 1430 Hijriyah


Buat Pembaca Sekalian Yang Menyempatkan Mampir


Selamat Tahun Baru Masehi dan Hijriyah. Semoga dalam tahun yang baru ini semangat baru memancar dari diki kita sekalian dan tahun ini menjadi yang lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya.


Tertanda


Nofian

About Me

Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
Blog Ini Adalah Blog Yang Berisi Coretan Bebas Seorang Warga Yang Awam Akan Dunia Maya Sebuah blog untuk mencurahkan pikiran-pikirannnya. entah itu pikiran bermanfaat ataupun ide-ide konyol yang muncul secara tiba-tiba.